
PT Kaltim Industrial Estate (KIE) menggelar bimbingan teknis (bimtek) penyuluhan keamanan pangan bagi pelaku usaha Industri Rumah Tangga Pangan (IRTP) di Hotel Equator, Rabu (19/2/2024). Kegiatan ini diikuti sebanyak 30 peserta yang berasal dari wilayah Loktuan dan Guntung, buffer zone KIE, dan akan berlangsung selama dua hari.

Direktur Operasional dan Bisnis PT KIE, Indra Kusumawardhana, menyampaikan perusahaan berkomitmen untuk terus mendorong penguatan kapasitas Usaha Mikro dan Kecil (UMK) lokal di Kota Bontang. “Kami senantiasa memberikan pendampingan kepada para UMK agar semakin berdaya saing, sehingga produk lokal dapat terus bertumbuh dan sektor UMK dapat lebih berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi serta mewujudkan kesejahteraan dan kemandirian di Kota Bontang,” ujarnya.
Indra menjelaskan, IRTP memiliki peran penting dalam memenuhi kebutuhan pangan lokal dengan harga yang terjangkau. Perkembangan IRTP di Kota Bontang terus menunjukkan kemajuan pesat dengan hadirnya berbagai produk olahan baru.
Namun demikian, kata Indra pelaku IRTP harus memastikan produk yang dihasilkan memenuhi standar keamanan pangan. “Melalui pelatihan ini, kami ingin memastikan bahwa peserta memiliki pemahaman yang baik tentang pengolahan makanan sesuai standar mutu yang telah ditetapkan, sehingga dapat meningkatkan dan memperbaiki kualitas produk yang dihasilkan,” jelasnya.

Sementara itu, Pemerintah Kota Bontang yang diwakili oleh Sekretaris Dinas Kesehatan, Chahyo Hadi, memberikan apresiasi terhadap inisiatif PT KIE dalam mendorong pengembangan UMK lokal. “Kami mengapresiasi PT KIE yang secara aktif mendukung penguatan UMK, khususnya melalui pelatihan seperti ini yang berfokus pada peningkatan standar keamanan pangan. Ini sangat penting untuk menciptakan produk yang aman, berkualitas, dan dapat bersaing di pasar,” ujarnya.
“Kami berharap peserta dapat meningkatkan pemahaman tentang bahan tambahan pangan, tata cara sertifikasi produksi, dan mampu menghasilkan produk pangan yang aman dan bermutu. Besar harapan kami agar seluruh peserta dapat mengikuti kegiatan ini hingga selesai, sehingga membawa dampak positif bagi pengembangan UMK di Kota Bontang,” tutupnya.

